Minggu, 28 November 2010

Biodata ( Tugas)


Nama          : Sri Utami
Kelas         : 9.5
TTL           : Palembang, 13 November 1996
Alamat        : JL.SukabangunI Rt.22Rw.03No.1182 Lr.kito
Nomor Hp      : 08980990490
Nama&pekerjaan:
Ayah          : Joko Suprihatin / Buruh harian swasta
Ibu           : Juriyah / Ibu Rumah tangga
Alamat Email  : sri.utami.19.95@gmail.com
Link,
Blogdetik     : http://sriutami1995.blogdetik.com/
Blogger       : http://sriutamijs.blogspot.com/
Facebook      : sri.utami537@gmail.com

SELESAI!
SELAMAT DIPERIKSA :)

Senin, 15 November 2010

Hikmah Idul Adha


HIKMAH IDUL ADHA

Idul Adha bisa kita maknai dari dua sisi. Yaitu dari sisi ajaran yang dibawa Rasulullah SAW dan dari sisi pengalaman Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dalam Alquran, keduanya digelari uswatun hasanah (Nabi yang menjadi teladan dalam kebaikan). Difirmankan, ''Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.'' (QS Al Ahzab [33]: 21). Juga, ''Sesungguhnya telah ada teladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia.'' (QS Al Mumtahanah [60]: 6).

Hikmah dari Rasulullah SAW
Dilihat dari sisi ajaran Rasulullah SAW, Idul Adha erat kaitannya dengan diturunkannya ayat ketiga dari QS Al Maa'idah [5]. Difirmankan, ''Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.''
Ayat ini adalah ayat Alquran terakhir yang diterima Rasulullah SAW Ada yang menarik, ayat ini turun pada 9 Dzulhijjah tatkala beliau sedang wukuf di Arafah-saat menunaikan ibadah terakhir. Karena Allah SWT telah mengikrarkan kesempurnaan Islam, maka kita merayakan; mensyukuri; dan memperingatinya dengan hari raya Idul Adha. Dalam ayat ini Allah SAW "mengikrarkan" tiga hal, yaitu: (1) menyempurnakan bangunan agama Islam; (2) mencukupkan semua nikmat-Nya kepada Rasulullah SAW; dan (3) merelakan Islam sebagai dien (agama) terakhir dan terbaik.
Dalam bahasa Alquran, kata akmaltu berbeda dengan kata akmamtu. Satu kumpulan dari banyak hal yang sempurna dinamai "kusempurnakan". Dengan kata lain, semua unsur di dalamnya memiliki kesempurnaan. Tapi kalau akmamtu (Kucukupkan) bermakna kumpulan dari hal yang tidak sempurna. Ia baru sempurna bila semuanya berkumpul menjadi satu.

Kita perbandingkan dengan ajaran Islam. Allah SWT telah mensyariatkan banyak ibadah, misalnya shalat, zakat, haji, puasa, munakat, waris, jihad, dan lainnya. Semuanya telah sangat sempurna, aturan-aturannya telah dirancang dengan sangat jelas. Maka, kumpulan ajaran yang sempurna ini Allah SWT sebut dengan akhmaltu; "Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu."
Lain halnya dengan nikmat? Sebesar apa pun nikmat dunia sangat jarang (bahkan tidak pernah) mencapai taraf sempurna. Saat kita dianugerahi sehat misalnya, maka kesehatan tersebut tidak pernah mencapai seratus persen, selalu saja ada yang kurang. Demikian pula nikmat harta. Sebesar apa pun harta yang kita miliki pasti akan selalu kurang. Andai pun kita dianugerahi kesehatan dan kekayaan, maka kekurangan akan tetap terasa bila kita tidak memiliki pasangan hidup, atau keturunan, atau persahabatan, atau rasa aman. Semua nikmat baru dikatakan sempurna apabila dipayungi agama.
Ikrar ketiga adalah diridhainya Islam sebagai agama. "Dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama (dien) bagimu". Dien dimaknai sebagai agama. Menurut ulama tafsir, kata dien terambil dari akar yang sama dengan kata daina atau utang. Allah telah menganugerahkan nikmat yang tak terhitung jumlahnya. Maka, secara tidak langsung kita berhutang budi kepada-Nya. Bagaimana sikap orang berhutang? Kalau mampu ia wajib membayar. Namun, kalau tidak mampu ia harus datang kepada yang memberi utang untuk meminta maaf atau menyerahkan sesuatu yang dimilikinya. Kalau tidak punya apa-apa, ia layak menyerahkan diri untuk "diapa-apakan" oleh yang memberi utang. Karena kemurahan-Nya, Allah rela kita tidak membayar utang-utang kita kepada-Nya, asal kita rela menyerahkan jiwa raga kita kepada-Nya.
Disempurnakannya ajaran Islam, dicukupkannya curahan nikmat, dan "dibebaskannya" kita dari utang, adalah anugerah terbesar yang Allah karuniakan kepada kita. Maka, tidak ada yang pantas kita lakukan selain mensyukurinya. Syukur dimaknai dengan menggunakan semua nikmat untuk mendekat kepada Allah. Dengan demikian, Idul Adha menjadi momentum tepat bagi kita untuk: (1) berusaha memahami makna syukur yang hakiki; (2) mengevaluasi kualitas syukur kita kepada Allah; dan (3) menjadikan setiap aktivitas kita sebagai cerminan rasa syukur kepada Allah. Idul Adha bisa pula dijadikan momentum untuk menumbuhkan kesadaran akan sempurnanya ajaran Islam. Ujung dari kesadaran ini adalah lahirnya kebanggaan menjadi seorang Muslim, rela diatur hukum Islam, dan berkorban demi kejayaan Islam.

Hikmah dari Nabi Ibrahim AS
Dilihat dari sisi Nabi Ibrahim, materinya sudah sangat jelas. Idul Adha (Idul Qurban) adalah refleksi pengalaman Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail. Pengalaman ayah dan anak terekam jelas dalam Alquran (QS Ash Shaaffaat [37]: 99-113). ''Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar''.'' (QS 37: 102). Karena kesabaran dan ketaatan keduanya, Allah SWT berkenan mengganti Ismail dengan seekor domba. Tradisi ini terus berlanjut hingga sekarang. Setiap tahun kita berkurban domba, sapi, atau unta, dan mengabadikannya menjadi hari raya Idul Adha (Idul Kurban).
Apa hikmahnya bagi kita? Pada masa Nabi Ibrahim hidup, sekitar 4300 tahun lalu, menjadikan manusia sebagai sesaji adalah hal biasa. Di Mesir kuno, setiap tahunnya selalu dilaksankan kontes kecantikan, dan yang terpilih akan ditenggelamkan di Sungai Nil sebagai persembahan kepada dewa. Di Mesopotamia (Irak) yang dijadikan sesaji adalah bayi. Di Aztek, yang dijadikan sesaji adalah para pemuka agama. Digantinya Ismail dengan seekor domba menandai lahirnya revolusi besar dalam sejarah peradaban manusia, yaitu dihapuskannya pengorbanan manusia. Manusia itu terlalu mahal untuk dikorbankan. Hikmahnya, kita harus menghormati manusia, jangan mengorbankan manusia, bahagiakan manusia, dan bantu mereka yang membutuhkan bantuan.

Idul Adha adalah momentum menumbuhsuburkan rasa rasa kasih sayang di antara sesama. Idul Adha harus kita manfaatkan sebagai momentum menyambungkan tali silaturahmi, melatih kepekaan, empati, dan mengikis kebencian di hati. Inilah pesan indah yang dicanangkan dua manusia agung; Ibrahim Khalilullah dan Muhammad SAW. 

Kesimpulan 
Tentunya ada beberapa hikmah yang dapat kita petik dari peristiwa agung tersebut, diantaranya adalah :
 untuk mendekatkan diri atau taqarrub kepada Allah atas segala kenikmatan yang telah dilimpahkan-Nya yang jumlahnya demikian banyak, sehingga tak seorangpun dapat menghitungnya (QS Ibrahim, 14:34). Hikmah secara eksplisit dan tegas tentang ibadah qurban ini, telah diungkapkan dalam Al-Quran: “… maka makanlah sebahagiannya dan beri makanlah orang yang rela dengan apa yang ada padanya (yang tidak meminta-minta)dan orang yang minta. Demikianlah Kami telah menundukkan unta-unta itu kepada kamu, Mudah-mudahan kamu bersyukur” (QS Al-Haj, 22:36)
@
 Berkurban adalah mempersembahkan dan memberikan nikmat (yang kita senangi ) kepada orang lain ,dan sebaliknya kita tidak diperkenankan memberikan atau mempersembahkan nikmat (yang tidak kita senangi ) kepada orang lain.
@
 Ketika kita diberi nikmat oleh Allah SWT ,apakah berupa harta,jabatan ,dan kepentingan anak dan
@ keluarga sekalipun,kalau telah datang perintah Allah untuk mempesembahkan nikmat itu menurut kehendak PemilikNya (yaitu Allah SWT ) maka tidak bisa ditawar –tawar lagi.Dia harus kita persembahkan sebagai tanda bakti dan setia kepada Allah SWT dan untuk mendekatkan diri kepadaNya.karena pada hakikatnya kita ini adalah milik Allah SWT dan segala sesuatu yang melekat pada diri kita harus kembali kepada Allah SWT untuk dimintai pertanggung jawaban.di hadapan allah .(Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun)Jadi hak milik kita semua hakikatnya adalah milik allah ,dan kita hanya mempunyai hak pakai,sehingga dalam memakai diri kita dan segala sesuatu yang melekat pada diri kita harus sesuai dengan kehendak Pemiliknya yakni Allah .
Semoga dengan mempringati hari idul adha atau idul kurban ini, hikmah yang ada didalamnya dapat terinternalisasikan dalam pribadi-pribadi kita semua. Menjadi insan yang selalu bertaqarrub kepadaNya, bersungguh-sungguh dalam meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, Mengembangkan sikap saling rela berkorban baik harta, fikiran dan tenaga dan berjiwa sosial.
--------------------------------*****************------------------------------------

Sabtu, 13 November 2010

Happy B'day to me ..

hmm, 13 November..
hari ini hari ulang tahun ku..
tapi seperti biasa, di hari ulang tahun ku dak ada yang spesial..

TAPI,
putri sarah dan yenni sepertinya sudah ada rencana dari kemarn.kemarn..
emm, wktu di jalan mw pulang sarah mw nyeplokin telor..
Alhamdulilah Banget tuu,
telorny gak pecah di kpala ku..
ajaib ya kepala aku :D
putri sarah memang bukan penceplok telor yang handal ya..

Dan Kabarnya,
yenni pratiwi yang di siram sagu..
siapa yang ultah siapa yg kenaa..
hahahha, kasihan ya kamu yenni :p

TERIMA KASIH UNTUK SEMUA ..
Aku sayang kalian.!

Minggu, 07 November 2010

'Elena Myers' Pembalap Wanita Pertama Yang Mencatat Sejarah Balap Amerika

Karena Koneksi Lelet, motken beberapa hari libur :D . Tapi sekarang balik lagi ke paddock Motor Kencang buat bikin kencang nih blog :) . 

Elena Myers adalah, gadis berusia 16 tahun ini mencatat sejarah baru di Kancah Dunia Balap Profesional Amerika (bukan balap pasar senggol loh :D ). Selama 76 tahun American Motorcycle Association (AMA Pro Racing) baru kali ini ada pembalap wanita yang berhasil Juara Pertamax:matabelo:
Sejarah tersebut tercatat ketika Myers memenangkan Race 1, pada seri 4 pada gelaran AMA Supersport Championship musim 2010 di Sirkuit Infineon Raceway, Sonoma, California tanggal 15 May 2010. Motor yang digunakan adalah Suzuki GSX-R600 (rider suzuki harusnya bangga neh :D )
Gimana ceritanya sih cewe bisa menang bapalan mengalahkan para cowo? begini ceritanya gan :D . Sebenarnya race yang digelar seharusnya merupakan duel antara pemimpin Klasemen sementara Cameron Beaubier (Yamaha) dan Joey Pascarella (Yamaha). Myers, yang menyemplak Suzuki GSX-R600, start dari posisi 8 dari starting grid, dan merangkak ke posisi 5 di lap pertama .
Tiba-tiba terjadi red flag di lap 7, ketika Jake Gagne ndlosor di tikungan 9, balapan rehat sejenak dan Tim Myers pun melakukan beberapa ubahan setingan. Pada lap 10, dari 18 lap yang direncankan, Myers berada di posisi keduax dan terjadi Red Flag untuk kedua kalinya:matebelo:.Tetapi pada lap 9, Myers lah yang memimpin balapan tetapi setelah itu diovertake di lap 10 oleh Joey Pascarella.
Ternyata eh ternyata Red flag disebabkan oleh “gubrak”nya Joey Pascarella (Team Yamaha), yang mengalami high side. Akhirnya pihak official balap memutuskan lap 9 lah yang menjadi lap terakhir dan Pembalap yang memimpin di lap terakhir adalah pemenangnya. Panitia Balapan tidak mengijinkan untuk melanjutkan sampai full 18 lap karena akan menggangu schedule balapan lainnya.
Sedikit Biografy tentang Elena Myers :genit:
Elena Meyers lahir pada tanggal 21 November 1993 di Mountain View, California. Tingginya 160 cm dan berat 53 kg. Mukanya lumayan cakep kalo motken bilang mah :genit:
Myers numpak motor pada umur 8 tahun, dia mulai ikut balap “pocketbike” (35 cc) kemudian beranjak ke mini bikes (50 cc), lalu ke supermoto (80 cc). Pada Tahun 2006 (11 tahun), Myers membalap di kelas 125 cc dan menang menggunakan Honda RS125 GP keluaran 1997. Dia kemudian mendapat sponsor dari Kawasaki dan Road RacingWorld.com, dan program Kids: Don’t Smoke!”. Myers juga mendapat sponsorship dari Umbrella Girls USA, ituloh Agency yang biasanya mengumpulkan para UG-UG di Amrik :genit:
Tahun 2008, dia membalap menggunakan Kawasaki Ninja ZX-6R, dan menang pada gelaran ajang balap nasional Amerika (WERA) serta beberapa kali finish podium. Sejak usia 11 tahun, Elena mulai ikut balap dan bersaiang dengan para pembalap dewasa. Dan pada Usia 16 tahun dia memulai karir balap profesionalnya bergabung dengan Tim M4 Monster Energy Suzuki (16 tahun umur minimal ikut balap pro).
Cita-citanya dalam jangka pendek, Elena mau menyelesaikan Balap di AMA Daytona Sportbike Championship pada tahun 2011 dan visinya kedepan adalah bergabung di kelas MotoGP.


****************0000000000000000******************

Jumat, 05 November 2010

Biodata

Nama: Sri Utami
Kelas: IX.5
Agama:Islam 
TTL: Palembang, 13 November 1996

Gabung Di SINI Yaa:
facebook:
Utami.Sri96@ymail.com
twitter:
SriUtamiJS
Yahoo Koprol:
UliSriUtamii











My Photo's Album